BERITA INDONESIA: OLAHRAGA

Manchester United yang sempat berada di puncak klasemen dan disebut-sebut jadi kandidat juara, justru bisa melorot ke posisi tiga malam ini.

Persaingan gelar Liga Inggris benar-benar sangat dinamis. Manchester United yang sempat berada di puncak klasemen dan disebut-sebut jadi kandidat juara, justru bisa melorot ke posisi tiga malam ini.

Man Utd sempat menjadi kandidat kuat juara Premier League musim ini setelah menyalip posisi Liverpool di puncak klasemen usai pekan ke-18 atau usai mengalahkan Burnley, 12 Januari lalu.

Namun, permainan Man Utd menurun dan tidak konsisten sejak mengkudeta Liverpool di puncak klasemen. Dalam empat laga setelah mengalahkan Burnley, Man Utd hanya mampu meraih 1 menang, 2 imbang, dan 1 kali kalah.

Hasil itu membuat Man Utd hanya mampu meraih 5 poin dari maksimal 12 poin dalam empat pertandingan terakhir. Setelah beberapa kali sempat bersaing dengan Manchester City di puncak klasemen, Man Utd akhirnya tergusur setelah dikalahkan Sheffield United tengah pekan lalu.

Hasil imbang melawan Arsenal dini hari tadi membuat posisi Man Utd semakin terjepit. Selain gagal menempel ketat Man City di puncak klasemen, tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer itu juga bisa melorot ke posisi ketiga malam ini.

Man Utd saat ini berada di posisi tiga klasemen Liga Inggris dengan 41 poin, terpaut tiga poin dari Man City. Leicester City, yang tertinggal dua poin dari Man Utd di posisi ketiga, berpeluang menggeser posisi Man Utd jika mampu mengalahkan Leeds United di Stadion King Power malam ini.

Jalan terjal Man Utd juga belum akan berakhir. Harry Maguire dan kawan-kawan dijadwalkan bertemu sejumlah laga berat, termasuk Everton dan Chelsea pada Februari 2021.

[Gambas:Video CNN]